Dompu, metrodompu.com – Pihak Legislatif kembali dikecewakan oleh pihak Eksekutif. Pasalnya, DPRD Kabupaten Dompu mengagendakan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) yang digelar di Ruang Rapat DPRD pada pada Selasa (8/3/22), namun, setelah ditunggu lama oleh pihak legislatlf, pihak eksekutif justru tidak ada yang nongol sama sekali.
Kesal dengan ulah pihak eksekutif tersebut, salah seorang anggota DPRD Dompu, Gatot alias Yatim mengamuk dengan membanting kursi dan meja hingga berantakan.
Yatim mengaku kecewa atas sikap eksekutif yang diundang dalam agenda rapat tersebut, tapi tidak ada satupun yang hadir memenuhi undangan itu.
“Wajar kita marah, kok undangan kita tidak dihargai, setidaknya disitu ada perwakilan yang ditunjuk, ada asisten satu, ada sekda juga. Sepenting apapun kegiatan di sana, ini lebih penting juga karena menyangkut hajat hidup rakyat” tegas Yatim.
Senada disampaikan Yatim, Ketua Komisi II DPRD Muhammad Subhan, SE mendukung sikap yang ditunjukan oleh Yatim Gatot, karena pihaknya yang berada sebagai lembaga perwakilan rakyat yang memang menjunjung tinggi segala kepentingan rakyat yang membutuhkan keadilan dan perhatian dari pemerintah.
“Betul apa yang dikatakan pak Yatim bahwa rapat ini adalah kepentingan urgensi rakyat terhadap persoalan harga pupuk, jagung, gabah dan pestisida yang memang harus diketahui oleh pemerintah juga” ungkapnya.
Subhan menambahkan, bahwa sikap eksekutif ini sudah menjadi kebiasaan yang ditunjukan pemerintah daerah setiap tahun.
“Yang disampaikan pak Yatim itu benar, ini sudah menjadi kebiasaan bagi pemerintah untuk tidak hadir dalam rangka membahas kebutuhan-kebutuhan rakyat” kata Subhan.
Dampak dari keributan terjadi, akhirnya rapat ditunda pada Jumat depan, sementara para pihak lain yang diundang harus bersabar untuk menunggu kembali jalannya rapat yang diagendakan. (MD03)
